TOMOHON, ObjekBerita.id – Usai Debat Publik Ketiga yang diselenggarakan KPU Kota Tomohon pada Rabu, 13 November 2024 kemarin, isu liar untuk memfitnah sengaja disebarkan sehingga membuat elektabilitas Wenny Lumentut dan Michael Mait (WLMM) menurun.
Pernyataan Wenny Lumentut (WL) soal banyaknya petugas keamanan yang terlibat politik praktis menjadi sasaran Buzzer.
Mereka menuduh, bahwa petugas keamanan yang dimaksudkan WL adalah Polisi dan TNI.
Padahal, sesuai fakta yang dimaksudkan pernyataan Wenny adalah petugas Linmas di poskamling.
Itu pun bisa dibuktikan lewat rekaman vidio debat publik pada kemarin hari.
“Saya kan dalam posisi menanggapi pernyataan paslon nomor 1 tentang poskamling yang tidak diberdayakan lagi,” ucap Wenny.
“Saya pun mengakui hal itu benar karena banyak petugas keamanan yang terlibat politik praktis, nah petugas keamanan di poskamling itu siapa? apa TNI atau Polisi? kan Linmas yang berjaga disitu,” tukasnya menjelaskan.
Iapun sangat menyayangkan segala upaya tidak elegan yang dilakukan pihak lawan, yang selalu menjelekkan dan ingin menjatuhkan dirinya.
“Padahal niat saya maju sebagai calon Walikota, hanya ingin berbuat baik demi kemajuan Kota Tomohon,” tandasnya.
“Tapi sudahlah, nggak apa-apa, biarkan nanti masyarakat Kota Tomohon yang menilai. Yang penting saya ini tulus untuk seluruh rakyat Kota Tomohon, saya ingin Tomohon maju dan masyarakatnya menjadi sejahtera,” pungkasnya.
Prise
