ObjekBerita.com – Komandan Korem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo M. Turnip, S.H., M.H memberangkatkan prajurit yang tergabung dalam Satgas Operasi Pengamanan Pulau Terluar (Pamputer) Kodam XIII/Merdeka tahun 2024 di Markas Korem 131/Santiago, pada Rabu 12 Juni 2024.
Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo M. Turnip, S.H., M.H menyampaikan apresiasi dan rasa bangga serta mengucapkan selamat bertugas kepada para prajurit yang telah mendapatkan kepercayaan dari pimpinan, bangsa dan negara sebagai Satgas Operasi Pengamanan pulau-pulau kecil terluar NKRI di wilayah perbatasan langsung dengan negara Philipina.
“Tugas pengamanan ini adalah tugas kita semua sebagai aparat negara, hanya saja saat ini dalam pelaksanaan pengamanan pulau-pulau kecil terluar prajurit TNI AD yang diberi kehormatan sebagai leading sektor,” imbuh Danrem dalam amanatnya.
“Namun dalam penerapannya di lapangan dikolaborasikan dengan aparat terkait baik sesama aparat TNI atau Polri dan instansi terkait lainnya, agar tugas operasi pengamanan ini dapat berjalan secara optimal,” ujarnya.
Danrem juga menyebut tugas operasi merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi prajurit.
Pasalnya menurut Danrem tidak setiap prajurit memiliki kesempatan untuk dapat menunaikan tugas seperti yang didapatn seperti sekarang ini.
“Untuk itu tunjukkan bahwa kalian adalah prajurit kebanggaan Kodam XIII/Merdeka yang akan selalu berhasil dalam melaksanakan tugas negara dimanapun dan kapanpun,” ujar Danrem.
“Sebagai Dankolaops saya tekankan kepada seluruh personel Satgas Ops Pam pulau pulau kecil terluar agar menjaga citra dan nama baik satuan dalam setiap penugasan, hindari terjadinya pelanggaran sekecil apapun, kemudian jangan pernah menyakiti hati rakyat dan terus berupaya untuk dapat membantu kesulitan masyarakat di sekitar tempat kalian bertugas,” tambahnya.
Danrem juga mengingatkan kepada seluruh personel Satgas Ops Pam pulau-pulau kecil terluar, untuk terus melaksanakan komunikasi dan koordinasi yang baik dengan instansi lain, baik TNI Angkatan Laut maupun unsur kepolisian untuk bersama sama bertugas sehingga tercipta kerjasama yang baik.
“Keberadaan kalian di daerah tersebut harus benar-benar dapat memberikan kontribusi yang positif bagi TNI dalam menjalankan tugas menjaga kedaulatan setiap jengkal tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini.”
Mengakhiri amanatnya Danrem menekankan untuk ketahui bersama bahwa pulau-pulau kecil terluar NKRI yang berada di wilayah kerja Kodam XIII/Merdeka, yakni Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud adalah merupakan wilayah yang sangat strategis karena berbatasan langsung dengan negara tetangga Philipina. Sebagai jalur perlintasan para pelintas batas Indonesia dan Philipina, wilayah tersebut tentu memiliki potensi ancaman antara lain adanya pelaku pelintas batas ilegal, penyelundupan dan perdagangan gelap, serta tindak kejahatan lintas negara.
“Berkenaan dengan itu saya sampaikan kepada para Danpos dan anggota Satgas Ops Pengamanan Pulau-Pulau Kecil Terluar yang baru, agar laksanakan pergeseran pasukan dan serah terima secara detail dengan Satgas lama sehingga Satgas yang baru mengerti serta memahami tugas dan tanggung jawab di pos masing masing,” pungkas Perwira Tinggi TNI-AD yang sejak 4 Mei 2024 mengemban amanat sebagai Komandan Korem 131/Santiago itu.
Kegiatan ini dihadiri Kasrem 131/Stg, Aslog Kasdam XIII/Mdk, Para Kasi Korem 131/Stg, Para Dandim, Kabalak Aju Kodam, Waasops Kasdam XIII/Mdk, Danyonif 712/Wiratama, Danyonzipur 19/YKN, Danyonarmed 19/Bogani dan para tamu undangan.
Sumber: Penrem 131/Santiago
VendryK
